Kliping berita kredit
Mandiri tambah kredit mikro di Jatim
oleh : Dwi Wahyuni
Bank Mandiri siap menambah kucuran kredit untuk sektor mikro di Jawa Timur senilai Rp13 miliar sebagai bagian dari program BUMN itu mendongkrak pertumbuhan kredit kepada pengusaha kecil. Komitmen tersebut akan disalurkan melalui kerja sama dengan Perusahaan Daerah (PD) Pasar Surya, PT Kelola Mina Laut, PT Indosat Surabaya serta koperasi Sumber Insan Mandiri.
"Target market-nya pasarnya adalah para pedagang, penjual voucher pulsa, peternak susu serta nelayan," ujarnya Budi Gunadi Sadikin, Director Micro and Ritail Banking Bank Mandiri acara penandatanganan MoU dengan sejumlah mitra tersebut. Dia mengatakan Bank Mandiri boleh dikatakan baru belakangan menggarap lebih banyak sektor mikro dibandingkan bank plat merah lainnya. Itu sebabnya untuk tahun ini pihaknya siap melakukan ekspansi dengan sistem bapak angkat.
Tahun lalu, total kredit mikro yang telah disalurkan kepada pedagang voucher, nelayan dan pedagang pasar Surya mencapai Rp 7 miliar. Tahun ini bank tersebut siap menyalurkan lagi senilai Rp13 miliar. "Kami menyadari untuk memulai dan mengembangkan suatu usaha sangat diperlukan adanya modal yang mencukupi, sementara tidak semua calon pengusaha memiliki akses baik untuk mendapatkan dana tersebut," papar Budi. Fenomena seperti itulah, yang akhirnya mendorong Mandiri membantu calon debitor yang non bankable untuk memperolah akses permodalan dengan sisitem bapak angkat.
"Target market-nya pasarnya adalah para pedagang, penjual voucher pulsa, peternak susu serta nelayan," ujarnya Budi Gunadi Sadikin, Director Micro and Ritail Banking Bank Mandiri acara penandatanganan MoU dengan sejumlah mitra tersebut. Dia mengatakan Bank Mandiri boleh dikatakan baru belakangan menggarap lebih banyak sektor mikro dibandingkan bank plat merah lainnya. Itu sebabnya untuk tahun ini pihaknya siap melakukan ekspansi dengan sistem bapak angkat.
Tahun lalu, total kredit mikro yang telah disalurkan kepada pedagang voucher, nelayan dan pedagang pasar Surya mencapai Rp 7 miliar. Tahun ini bank tersebut siap menyalurkan lagi senilai Rp13 miliar. "Kami menyadari untuk memulai dan mengembangkan suatu usaha sangat diperlukan adanya modal yang mencukupi, sementara tidak semua calon pengusaha memiliki akses baik untuk mendapatkan dana tersebut," papar Budi. Fenomena seperti itulah, yang akhirnya mendorong Mandiri membantu calon debitor yang non bankable untuk memperolah akses permodalan dengan sisitem bapak angkat.
Sampai dengan Desember 2008, total realisasi kredit mikro Mandiri tercatat Rp162,35 miliar. Dana terebut disalurkan kepada pengusaha mikro di seluruh Indonesia. Ekspansi kredit tersebut diharapkan akan mendorong pengembangan UMKM untuk meningkatkan kemandirian didalam mengelola bisnisnya. Bagi internal bank program kemitraan seperti itu dapat menjadi bagian dari upaya mendongkrak pertumbuhan kredit UKM itu sendiri. (tw)
link asli dari bisnis.com
note : syarat kredit mikro bisa dilihat disini
kepada penabung KOPSIM,agar bisa bergabung untuk mendapatkan uang kembali,bisa menghubungi A DRAJAT SH MH kantor jln sulawesi no 109 ponorogo jatim, / via sms ke 081252191888
ReplyDeleteGugataan KOPSIM melalui PN Madiun no perkara 24/PDT.G/2010/PN.MN
Bpk A DRAJAD,
ReplyDeleteBpk sebagai apa dlam kasus ini?
Kok saya lihat promosinya membabi buta untuk mengajak bergabung para korban
Bukannya lebih efektif mengundang lewat koperasinya karena mereka bisa mengkoordinasi seluruh anggota yang berkepentingan???
ReplyDeletehttp://ww.rpinternational.org/home/tramadolonline/#7 tramadol no prescription - tramadol with acetaminophen high
ReplyDelete